Franz Joseph Haydn (31 Maret atau 1 April 1732 – 31 Mei 1809) adalah salah seorang komponis yang paling berpengaruh dari Zaman Klasik
yang dijuluki "Bapak Simfoni" atau "Bapak Kuartet Gesek". Haydn
menghabiskan sebagian besar kariernya sebagai musikus untuk keluarga Eszterházy di kediaman mereka yang sulit dijangkau di Austria.
Terisolasi dari komponis-komponis lain dan tren musik sampai saat
menjelang akhir hayatnya, ia dipaksa untuk, menggunakan istilahnya,
"menjadi orisinil".
Joseph Haydn adalah saudara laki-laki Michael Haydn, seorang komponis terkenal, dan Johann Evangelist Haydn, seorang penyanyi tenor.
14. George Frederick Handel
George Frideric Handel (23
Februari 1685 - 14 April 1759) adalah seorang Jerman-Inggris komposer
Baroque, yang terkenal karena opera, oratorio, dan konser grossi.
Hidupnya dan musik mungkin adil digambarkan sebagai "kosmopolitan": ia
dilahirkan di Jerman, dilatih di Italia, dan menghabiskan sebagian besar
hidupnya di Inggris. Lahir di Halle di Kadipaten Magdeburg, ia menetap
di Inggris pada tahun 1712, menjadi subyek naturalisasi mahkota Inggris
pada tanggal 20 Februari 1727. Karya-karyanya meliputi Mesias, Air
Musik, dan Musik untuk Royal Fireworks. Sangat dipengaruhi oleh teknik
komponis besar dari era Baroque Italia, serta komposer Inggris Henry
Purcell, Musik Handel menjadi terkenal dengan banyak komponis, termasuk
Haydn, Mozart, dan Beethoven.
13. Sergei Rachmaninov
Sergei Vasilievich Rachmaninoff (1 April 1873 (K.G.) atau 20 Maret 1873 (K.J.) – 28 Maret, 1943) adalah seorang komponis, pianis dan dirigen Rusia. Rachmaninoff dianggap sebagai salah satu pianis yang paling bepengaruh pada abad ke-20. Ia mempunyai kemampuan teknis dan dorongan ritmis yang legendaris. Tangannya yang besar mampu mencakup interval ke-13 di tuts-tuts piano (jangkauan tangannya lebih kurang 12 inci atau 30,5 cm. Rentangan tangannya kira-kira sepadan dengan tinggi badannya, yaitu 1,98 meter. Ia juga mampu memainkan komposisi-komposisi yang rumit setelah mendengarnya sekali. Banyak rekaman pertunjukan Rachmaninoff sendiri yang dibuat dengan label rekaman Victor Talking Machine Company, serta karya-karya dari repertoar yang standar.
12 Peter Ilyich Tchaikovsky
Pyotr Ilyich Tchaikovsky (7 Mei
1840 [KJ: 25 April] - 6 November 1893 [OS Oktober 25]), adalah seorang
komponis Rusia dari zaman Romantic. Tchaikovsky menulis musik di
berbagai genre, termasuk simfoni, opera, balet, instrumental, ruang dan
lagu. Dia menulis beberapa yang paling populer dan teater konser musik
dalam repertoar klasik saat ini, termasuk balet Swan Lake, The Sleeping
Beauty dan The Nutkracker, yang 1812 Overture, Pertama-nya Piano
Concerto, tujuh simfoni, dan opera Eugene Onegin.
11. Gustav Mahler
Gustav Mahler (7 Juli 1860 - 18 Mei 1911) merupakan seorang komposer berkebangsaan Austria. Dia menjadi terkenal saat memimpin sebagai konduktor di tempat gedung opera. Dia berkarir sebagai konduktor sejak tahun 1881. Pada tahun 1901 dia pindah ke villa baru di Danau Majernigg, Carinthia. Dia meninggal dunia pada tahun 1911.
10. Giuseppe Verdi
Giuseppe Fortunino Francesco
Verdi (Le Roncole, 10 Oktober 1813 – Milan, 27 Januari 1901) adalah
komponis Italia, terutama opera. Ia adalah anggota paling berpengaruh di
Sekolah Opera Italia pada abad ke-19. Karya-karyanya sering dilakukan
di gedung opera di seluruh dunia dan, melampaui batas-batas genre,
beberapa tema-nya sudah lama berakar dalam budaya populer - seperti "La
donna è mobile" dari Rigoletto, "Va, Pensiero" ( Koor dari Budak Ibrani)
dari Nabucco, "Libiamo ne 'lieti calici" (The Drinking Song) dari La
Traviata dan Triumphal March from Aida. Meskipun karyanya kadang-kadang
dikritik karena menggunakan diatonic umumnya berwarna daripada musik
idiom dan memiliki kecenderungan melodrama, Verdi's masterworks
mendominasi repertoar standar satu abad setengah setelah dikarang.
9. Johannes Brahms
Johannes Brahms (lahir di
Hamburg, 7 Mei 1833 – meninggal di Wina, 3 April 1897 pada umur 63
tahun) adalah seorang komponis dan pianis dari Jerman, salah satu musisi
utama pada zaman Romantik. Brahms lahir di Hamburg, Jerman, namun
kemudian banyak berkarya di Wina, Austria. Pada masa hidupnya, Brahms
sangat populer dan berpengaruh dalam dunia musik. Brahms membuat
komposisi musik untuk piano, ansambel musik kamar, orkestra simfoni, dan
untuk penyanyi serta paduan suara. Sebagai seorang pianis yang mahir,
ia sering kali menampilkan sendiri karya-karyanya secara perdana; dia
juga bekerja sama dengan penampil-penampil utama pada masanya, termasuk
pianis Clara Schumann (istri komponis Robert Schumann). Banyak karyanya
merupakan bagian dari repertoar standar konser klasik hingga saat ini.
Salah satu karyanya yang paling terkenal ialah Wiegenlied, Op. 49 No. 4
("Lagu Nina Bobo", dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Brahms'
Lullaby).
8. Franz Liszt
Franz Liszt (October 22, 1811 – July 31, 1886) adalah seorang Hungarian composer, virtuoso pianist dan guru.
Liszt menjadi terkenal di seluruh Eropa selama abad ke-19 untuk keahlian sebagai seorang pemain. Dia dikatakan oleh orang-orang sezamannya telah menguasai teknis pianis dari usianya dan mungkin pianis terbesar sepanjang masa. Ia juga seorang komposer penting dan berpengaruh, seorang guru piano terkenal, seorang konduktor yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan modern dari seni, dan dermawan untuk komposer dan pemain lain, terutama Richard Wagner, Hector Berlioz, Camille Saint-Saëns, Edvard Grieg dan Alexander Borodin.
Liszt menjadi terkenal di seluruh Eropa selama abad ke-19 untuk keahlian sebagai seorang pemain. Dia dikatakan oleh orang-orang sezamannya telah menguasai teknis pianis dari usianya dan mungkin pianis terbesar sepanjang masa. Ia juga seorang komposer penting dan berpengaruh, seorang guru piano terkenal, seorang konduktor yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan modern dari seni, dan dermawan untuk komposer dan pemain lain, terutama Richard Wagner, Hector Berlioz, Camille Saint-Saëns, Edvard Grieg dan Alexander Borodin.
7. Frédéric Chopin
Fryderyk Franciszek Chopin
lahir di Zelazowa Wola, dekat Warsawa, Polandia tanggal 1 Maret 1810.
Ayahnya, Nicolas Chopin adalah orang dari Marainville, Prancis.
Sedangkan ibunya, Tekla-Justyna Kryzanowka adalah orang Polandia. Untuk
menghindari wajib tentara, pada tahun 1787 Nicolas Chopin meninggalkan
Prancis dan menetap di Polandia. Chopin lahir tak lama setelah kedua
orangtuanya pindah ke Polandia. Chopin memiki bakat alamiah dalam
bermain piano, hal ini terlihat dalam improvisasi-imporivasinya untuk
piano. Ia masih berumur tujuh tahun ketika salah satu dari polonaise-nya
diterbitkan (Mc Neill, 1998) namun, sumber lain mengatakan bahwa karya
pertama yang diterbitakan adalah sebuah Rondo (Op. 1) pada saat ia
berumur limabelas. Pada umur delapan, dia tampil di publik memainkan
piano konserto milik Gywortez. Chopin mendapat pendidikan musik
pertamanya oleh pianis Bohemia Adalbert Żiwny.
6. Robert Schumann
Robert Schumann (Zwickau, 8
Juni 1810–Bonn, 29 Juli 1856) adalah seorang penggubah dan pianis
Jerman. Dia dianggap sebagai salah satu dari komponis musik Romantik
Eropa yang terpenting, serta seorang kritikus musik yang terkenal dalam
sejarah. Seorang cendekiawan serta bersifat estetikus, musiknya
menggambarkan sifat romantisme yang sangat pribadi. Mawas diri dan
sering bertingkah, karya-karya musik pertamanya merupakan percobaan
untuk melepaskan diri dari tradisi bentuk dan struktur klasik yang dia
pikir terlalu membatasi.
5. Franz Schubert
Franz Schubert (31 Januari 1797-19 November 1828) adalah komponis berkebangsaan Austria.
Ketika ia berusia lima tahun, ayahnya sudah mengajarkannya berbagai hal tentang musik. Enam tahun kemudia ia masuk sekolah musik yang sangat terkenal di Wina. Sementara itu Franz sudah mulai menggubah karya musik. Lagunya yang pertama dihasilkan pada usia 17 tahun, berjudul Gretchen at the spinning whell. Untuk sementara ia menjadi guru sekolah, tetapi kemudian ia berhenti karena ia perlu banyak waktu untuk menulis karya musik. Untuk membiayai hidup sehar-hari ia memberikan les piano. Kadang-kadang ia menulis delapan lagu per hari. Bahkan ia tidur tanpa melepas kacamata nya supaya ia dapat langsung menulis jika ia terbangun di tengah malam dengan ide sebuah lagu. Sebelum berusia 20 tahun, ia telah menulis enam simponi. Secara keseluruhan ia telah menghasilkan sembilan simponi. Dua diantaranya sangat terkenal adalah Symphony No. 8 in B minor(simponi nomor 8 dalam nada B minor) yang dikenal dengan judul Unfinished Symphony dan Symphony No. 9 in C minor yang dikenal dengan judul Great Symphony karena begitu panjang. Karya-karya Schubert meliputi karya-karya musik dalam berbagai bentuk untuk orkes dengan ukuran yang berbeda-beda. Ia telah menulis 100 lagu. Diantaranya yang sampai sekarang diangap paling baik, yaitu Ave Maria, Who is Sylvia?, The Trout, dan Serenade. Franz Schubert meninggal pada usia 31 tahun, tetapi ia sudah menghasilkan hampir 1.000 karya musik
Ketika ia berusia lima tahun, ayahnya sudah mengajarkannya berbagai hal tentang musik. Enam tahun kemudia ia masuk sekolah musik yang sangat terkenal di Wina. Sementara itu Franz sudah mulai menggubah karya musik. Lagunya yang pertama dihasilkan pada usia 17 tahun, berjudul Gretchen at the spinning whell. Untuk sementara ia menjadi guru sekolah, tetapi kemudian ia berhenti karena ia perlu banyak waktu untuk menulis karya musik. Untuk membiayai hidup sehar-hari ia memberikan les piano. Kadang-kadang ia menulis delapan lagu per hari. Bahkan ia tidur tanpa melepas kacamata nya supaya ia dapat langsung menulis jika ia terbangun di tengah malam dengan ide sebuah lagu. Sebelum berusia 20 tahun, ia telah menulis enam simponi. Secara keseluruhan ia telah menghasilkan sembilan simponi. Dua diantaranya sangat terkenal adalah Symphony No. 8 in B minor(simponi nomor 8 dalam nada B minor) yang dikenal dengan judul Unfinished Symphony dan Symphony No. 9 in C minor yang dikenal dengan judul Great Symphony karena begitu panjang. Karya-karya Schubert meliputi karya-karya musik dalam berbagai bentuk untuk orkes dengan ukuran yang berbeda-beda. Ia telah menulis 100 lagu. Diantaranya yang sampai sekarang diangap paling baik, yaitu Ave Maria, Who is Sylvia?, The Trout, dan Serenade. Franz Schubert meninggal pada usia 31 tahun, tetapi ia sudah menghasilkan hampir 1.000 karya musik
4. Richard Wagner
Wilhelm Richard Wagner (22 Mei
1813 – 13 Februari 1883) adalah seorang komponis berpengaruh Jerman,
pakar teori musik, dan penulis, namun paling terkenal melalui karya
operanya. Musiknya masih sering dimainkan, yang paling terkenal adalah
"Ride of the Valkyries" dari Die Walküre dan "Bridal Chorus" dari
Lohengrin. Wagner juga merupakan seorang tokoh yang sangat
kontroversial, karena inovasi musik dan inovasi dramanya dan juga karena
dia adalah seorang pendukung pemikiran-pemikiran anti-semitisme. Dalam
sejarah musik, dia digolongkan sebagai komponis dari Zaman Romantik.
3. Ludwig van Beethoven
Ludwig van Beethoven (dibaptis
17 Desember 1770 di Bonn, wafat 26 Maret 1827 di Wina) adalah seorang
komponis musik klasik dari Jerman. Karyanya yang terkenal adalah simfoni
kelima dan kesembilan, dan juga lagu piano Für Elise. Ia dipandang
sebagai salah satu komponis yang terbesar dan merupakan tokoh penting
dalam masa peralihan antara Zaman Klasik dan Zaman Romantik. Semasa
muda, ia adalah pianis yang berbakat, populer di antara orang-orang
penting dan kaya di Wina, Austria, tempatnya tinggal. Namun, pada tahun
1801, ia mulai menjadi tuli.
Ketuliannya semakin parah dan pada 1817 ia menjadi tuli sepenuhnya. Meskipun ia tak lagi bisa bermain dalam konser, ia terus mencipta musik, dan pada masa ini mencipta sebagian karya-karyanya yang terbesar. Ia menjalani sisa hidupnya di Wina dan tak pernah menikah.
Ketuliannya semakin parah dan pada 1817 ia menjadi tuli sepenuhnya. Meskipun ia tak lagi bisa bermain dalam konser, ia terus mencipta musik, dan pada masa ini mencipta sebagian karya-karyanya yang terbesar. Ia menjalani sisa hidupnya di Wina dan tak pernah menikah.
2. Wolfgang Amadeus Mozart
Wolfgang Amadeus Mozart (lahir
di Salzburg, 27 Januari 1756 – meninggal di Wina, Austria, 5 Desember
1791 pada umur 35 tahun) adalah seorang komponis. Ia dianggap sebagai
salah satu dari komponis musik klasik Eropa yang terpenting dan paling
terkenal dalam sejarah. Karya-karyanya (sekitar 700 lagu) termasuk
gubahan-gubahan yang secara luas diakui sebagai puncak karya musik
simfoni, musik kamar, musik piano, musik opera, dan musik paduan suara.
Contoh karyanya adalah opera Don Giovanni dan Die Zauberflöte. Banyak
dari karya Mozart dianggap sebagai repertoar standar konser klasik dan
diakui sebagai mahakarya musik zaman klasik. Karya-karyanya diurutkan
dalam katalog Köchel-Verzeichnis.
1. Johann Sebastian Bach
Johann Sebastian Bach (lahir di
Eisenach, Jerman, 21 Maret 1685 – meninggal 28 Juli 1750 pada umur 65
tahun) adalah seorang komponis Jerman . Ia menggubah musik untuk alat
musik organ, harpsichord dan clavichord, dan juga untuk orkestra.
Karyanya yang paling terkenal adalah Brandenburg concerto. Para
musikolog membagi seluruh komposisi Bach dalam lima masa, masing-masing
komposisi memperlihatkan perbedaan gaya yang cukup spesifik jika saling
dibandingkan tahun pembuatannya. Yang membuat gaya lagu Bach berbeda
dari yang lain adalah bahwa semua lagu yang dibuatnya baik lagu Jesu Joy
of Man's Desiring atau lagu yang kebanyakan dibuatnya ditujukan untuk
Tuhan.
0 comments:
Post a Comment